style"'float:left:margin>

artikel favorite

Friday, August 7, 2015

Sejarah Lahirnya Pesawat Ruang Angkasa

Sejarah lahirnya pesawat ruang angkasa atau biasa kita sebut pesawat ulang alik yang merupakan salah satu impian besar bangsa Amerika, dan tentu saja telah memangkas begitu besar anggaran ekonomi negara tersebut. Namun telah menggeser visi NASA dan bangsa tersebut dalam mendalami dan menemukan jalan untuk menjelajah ruang  angkasa  setelah mengalahkan Uni Soviet dalam pendaratan di Bulan pada tahun 1969. Berikut ini artikel yang dapat salam miztix sajikan tentang bagaimana pesawat ruang angkasa terlahir, berupa sinopsis "Program Pesawat Luar Angkasa NASA".
Sejarah Lahirnya Pesawat Ruang Angkasa
Sejarah Lahirnya Pesawat Ruang Angkasa

Awal Mula : The  Silbervogel

Pada akhir  tahun 1930-an, Nazi membuat sebuah proyek yang disebut "Amerika Bomber", yaitu sebuah upaya membangun pesawat yang dapat lepas landas dari Jerman kemudian menjatuhkan bom di  daratan  Amerika.

Berbagai insinyur, termasuk seorang pria bernama Eugen Sanger, mengajukan proposal untuk pembuatan sebuah roket  bersayap yang disebut Silbervogel (Burung Perak). Ide program Sanger dikembangkan dengan rumusan  matematika Irene Bredt.

Rancangan silbervogel dapat diterbangkan hingga ke ruang suborbital, kemudian turun ke bagian stratosfer. Pada saat itu kepadatan udara meningkat sehingga dapat menstabilkan tumpangan kendaraan, kemudian memantulkan  kembali badan pesawat ke ketinggian yang lebih tinggi lagi. Proses ini dapat berlangsung secara berulang-ulang, sehingga dengan menggunakan silbervogel perjalanan melintasi Atlantik dapat dilalui dengan waktu yang lebih cepat.

Pemikiran Nazi tidak hanya berakhir pada pembuatan silbervogel saja, ataupun proyek Amerika Bomber lainnya. Namun konsep dasar pemikiran program silbervogel berhasil sampai ke Amerika pada akhir Perang Dunia II, ketika Amerika Serikat banyak membawa ilmuwan Jerman pada misi yang dikenal sebagai operasi Paperclip. Hingga Biro Aeronautics dari angkatan laut menjadi sangat bersemangat tentang  ide-ide baru yang dapat diketahui dan mulai berencana untuk mengejar teknologi Jerman. Komite Penasihat Nasional  untuk Aeronautic (NACA 'the National  Advisory Committee for Aeronautics), yang  merupakan awal sebelum berdirinya NASA, juga tertarik untuk mengembangkan program ini.

Pesawat Ruang Angkasa Amerika

Penelitian ini akhirnya berlanjut menjadi sebuah proyek  yang bonafit, semua yang berkepentingan ikut ambil bagian yang diantaranya Militer AS, NACA dan NASA yang  didirikan pada tahun 1958.

Pesawat roket X-15 adalah salah satu hasil proyek pertama yang berhasil dibuat, pesawat ini telah dilakukan hampir mencapai 200 kali penerbangan uji coba dari tahun 1959 sampai dengan 1968. Yang secara resmi dimulai pada ketinggian 62 mil (100 Kilometer), pada beberapa kali uji coba. Dan pada tahun 1967 pesawat X-15 masih memegang rekor dunia sebagai pesawat berawak tercepat bertenaga roket, yaitu mencapai kecepatan tertinggi 4.520mph (7.274Kph) selama satu kali penerbangan.

Dalam waktu yang  sama, angkatan udara AS mengerjakan proyek  pesawat ruang angkasa X-20 yang dikenal dengan nama Dyna-Soar, pesawat ini didesain mirip dengan pesawat ruang angkasa pada saat  ini, yang direncanakan untuk berbagai keperluan termasuk pengintaian dan pemeliharaan satelit. Namun pada akhirnya sebelum Dyna-Soar rampung dibangun, pada tahun 1963 proyek pembangunannya harus dihentikan. Pengembangan X-20 bersama dengan pesawat lain seperti HL-10 membantu meletakkan dasar untuk program perancangan pesawat ruang angkasa segera sesudahnya.

Sebuah Visi Untuk Eksplorasi Ruang Angkasa  

Seperti akhir tahun 1950-an, pesawat ruang angkasa semakin dipandang dan dapat digunakan sebagai kunci kemampuan suatu bangsa dalam mengakses, mengeksplorasi dan melakukan eksploitasi  di ruang angkasa.

Pentingnya pemahaman tersebut dikokohkan oleh prinsip yang dikeluarkan oleh insinyur Jerman yang disebut "Von Braun Paradigm". Von Braun datang ke Amerika berdasarkan operasi paperclip dan segera membuat program roket program pemerintah.

Eksplorasi ruang angkasa dalam paradigma Braun, harus melibatkan langkah-langkah urutan sebagai berikut : mengirim manusia ke ruang angkasa, mengembangkan pesawat ruang angkasa dan dapat digunakan kembali, mengembangkan akses ke ruang angkasa dengan proses lebih murah dan lebih mudah, menggunakan pesawat ruang angkasa untuk membangun stasiun ruang angkasa, menghuni stasiun ruang angkasa dan menggunakannya sebagai dasar dari mana untuk memulai ekspedisi berawak ke bulan dan berlanjut ke Mars.

Segera Mendarat Ke Bulan

Pada awal perkenalan ruang angkasa, Uni Soviet memberikan dua kekalahan yang sangat telak kepada Amerika Serikat secara berurutan. Yang pertama Soviet meluncurkan satelit buatan pertama di dunia yang bernama Sputnik di tahun 1957, kemudian mereka menempatkan manusai pertama di ruang  angkasa Yuri Gagarin pada bulan April 1961.

Menanggapi tantangan Soviet, presiden  John F. Kennedy menetapkan rencana yang sangat berani pada Mei 1961. Untuk menempatkan manusia di bulan, dan mengembalikannya dengan selamat pada akhir tahun ini.

Maka dimulailah program Apollo, perlombaan habis-habisan ke bulan yang didorong oleh Amerika Serikat untuk melewatkan beberapa langkah paradigma Von Braun, karena dengan anggapan kemajuan pesat adalah sebuah esensi. Pengembangan pesawat ruang angkasa itu kembali memprogram ulang dukungan ulang kendaraan usang seperti kapsul.

Apollo Berakhir Dan Program Pesawat Ruang Angkasa Dimulai

Program Apollo berhasil, ketika Neil Amstrong menginjakkan kaki di bulan pada 20 Juli 1969. Setelah mengalahkan Soviet ke bulan NASA membutuhkan tujuan baru.

Pada awal tahun 1969, presiden Richard Nixon telah membentuk kelompok tugas ruang angkasa untuk membantu NASA menentukan arah tujuan Apollo. Pada bulan september tahun tersebut, tim menyampaikan laporannya, yaitu merekomendasikan kembali paradigma Von Braun namun telah sedikit dirubah menjadi beberapa mode : Pesawat Ruang Angkasa, Stasiun ruang angkasa, perjalanan ke bulan dengan awak, dan akhirnya misi berawak ke Mars.

Presiden Nixon tidak senang dengan rekomendasi ini. Karena Presiden berpikir rencana tersebut terlalu mahal untuk anggaran NASA yang telah memotong secara besar anggaran Federal $USD 5,9 Milyar atau 4,4% anggaran Federal pada tahun1966, kemudian $USD 4,25 Milyar (2,3% dari anggaran Federal) pada tahun 1969. Jadi ia memusatkan pada satu aspek program paradigma Von Braun, sedikit melupakan hal yang  lain. Sementara pada tahun 1972 pendanaan NASA terus menyusut, Presiden Nixon hanya memberikan sebesar $USD 3,4 Milyar (1,6% dari anggaran Federal).

Lahirnya Pesawat Ruang Angkasa Atau Pesawat Ulang Alik

Visi asli NASA yang sebenarnya untuk pembuatan pesawat ruang angkasa dapat sepenuhnya kembali berjalan, pesawat dua tingkat yang akan di uji cobakan secara dua tahap. Hipersonik pesawat ruang angkasa bersayap tahap pertama yang akan membawa pengorbit dipunggungnya, hingga ketinggian setidaknya 50.000 kaki (15.240 meter). Tahap pertama ini akan terbang kemudian kembali ke Bumi dan akan mendarat seperti pesawat pada umumnya, sementara pengorbit terus melaju ke ruang angkasa.

Dengan cara ini masalah anggaran terus terjadi, akhirnya NASA merancang sistem shuttle seperti yang ada pada saat ini, yaitu pengorbit dikirim sangat tinggi oleh dua reusable solid rocket booster. Demikian pula masalah pendanaan masih terjadi dari badan pengembangan pesawat ruang angkasa generasi kedua, meninggalkan NASA untuk mengoperasikan pesawat selama 30 tahun.

Namun pada tahun 2011 NASA tidak berpikir mereka akan menerbangkan pesawat ruang angkasa dengan teknologi tahun 60-an dan 70-an. Pesawat ruang angkasa pertama bernama Enterprise, diluncurkan pada bulan september 1976. Kemudian perusahaan membuat beberapa peluncuran penerbangan pada tahun 1977, sayangnya tidak ada satupun yang mencapai ruang angkasa. Namun, pengorbit kedua berhasil diluncurkan secara off-line. Columbia diluncurkan pada 12 April 1981, dan sisanya adalah sejarah. Dan setelah Atlantis diluncurkan pada 8 Juli 2015 kemarin, manambahkan catatan baru dalam sejarah pengembangan pesawat ruang angkasa atau pesawat ulang alik.

Demikianlah sekilas informasi yang merupakan rangkuman atau sinopsis mengenai lahirnya sebuah pesawat ruang angkasa hingga saat ini. Dimulai dari ditemukannya roket yang dapat diadopsikan terhadap sebuah pesawat oleh Nazi, hingga berdirinya badan pengembangan pesawat ruang angkasa di  Amerika (NASA). Semoga artikel ini dapat menambah wawasan pembaca sekalian.

Sejarah Perkembangan Pemetaan Bumi

Salam hangat sobat blogger salam miztix! Kali ini saya ingin memberikan sedikit informasi tentang sejarah pembuatan peta dunia dari pengembangan dunia Eropa, beserta jenis-jenis peta yang ada. Berikut ini adalah gambaran singkat dari urutan pengembangan ilmu pembuatan peta dunia. Artikel  ini bersumber dari beberapa orang yang mengembangkan peta secara signifikan di belahan dunia sana,  akan tetapi perlu ditekankan  bahwa teknik dasar dari pengembangan  peta ini tidak merata di seluruh bumi.
Sejarah Perkembangan Pemetaan Bumi
Sejarah Perkembangan Pemetaan Bumi

Awal Mula Peta Dibuat

Manusia sangat telah lama mengakui dan begitu pentingnya sebuah peta bagi kehidupan mereka. Memang, sejarah pemetaan dapat ditelusuri lebih dari 5000 tahun yang lalu. Berbagai macam peta pada dasarnya digunakan untuk :
  • Untuk seorang pembuat peta, mereka  biasanya  merekam dengan cara menggambarkan lokasi  atau tempat-tempat yang menarik
  • Untuk orang lain,  merupakan sumber pembelajaran tentang geografi daerah yang dipetakan
Jika dibandingkan  dengan peta moderen, peta lampau :
  • Digambarkan dari sebuah daerah kecil misalnya kota, rute perdagangan, tanah atau tempat perburuan, dll.
  • Segala sesuatu yang tergambar di alam, walaupun peta ini terlihat simpel dan sederhana dibandingkan dengan  peta moderen, namun  mereka mampu menggambarkan dengan simbol-simbol dan fitur yang dapat dicerna dengan kondisi lingkungan yang  sebenarnya
  • Tidak terdapat aturan sebuah peta tersebut berorientasi pada umumnya, hal ini berbeda dengan peta moderen  dimana biasanya posisi atas adalah menghadap ke arah utara
  • Hubungan antara fitur pada peta dan kondisi sebenarnya di Bumi tidak realistis atau tidak akurat, misalnya banyak simbol atau fitur di tengah peta dengan gambaran yang tidak pas pada bagian garis tepi, atau antar masing-masing  fitur gambar yang berjauhan padahal kondisi sebenarnya hanya berjarak sangat dekat.
  • Dalam banyak kasus peta-peta lampau ini rata-rata merupakan  sebuah karya seni dari tangan pertama, dan peta tersebut  murni  dibuat  dengan tulisan tangan, hal inilah yang  membuat  sebuah peta tersebut memiliki nilai yang mahal karena memiliki simbol-simbol tersendiri oleh penciptanya.
Beberapa contoh pemetaan yang  dibuat sebelum masehi, diantaranya :
  • Sketsa relatif sangat sederhana pada batu tanah liat yang dibuat pada zaman Babylonia
  • Catatan-catatan yang tertera pada bangunan sejarah mesir seperti Piramida, Spynx
  • Peta halus yang  terdapat pada sutra yang berasal dari Cina

Ptolemy

Orang-orang Yunani dan Romawi terus menyempurnakan pembuatan seni pembuatan peta, yang berpuncak pada karya Claudius Ptolemaeus (Ptolemy dalam bahasa Inggris). Ptolemy adalah seorang ahli geografi, matematika dan astronom yang tinggal di Romawi Mesir. Pada sekitar tahun 150 setelah masehi ia terkenal dengan menerbitkan sebuah karya ilmiah berjudul Geographia (dalam bahasa Inggris Geografi). Ini bersisi ribuan referensi dan peta berbagai  belahan dunia beserta dengan garis bujur dan garis lintang. Akhirnya sistem ini merevolusi sistem pemikiran  Akhirnya sistem ini merevolusi sistem pemikiran Geografis Eropa, dengan  memberlakukan aturan matematika untuk  pembuatan komposisi peta.

Karya Ptolemy terus terpakai dan menjadi sangat penting bagi sarjana-sarjana Eropa dan Islam, hingga masuk ke jaman Renaissance atau jaman kebudayaan (tahun 1500-an).

Abad Pertengahan

Di Eropa selama periode ini ada sedikit kemajuan dalam meningkatkan ilmu pemetaan dan geografi. Seperti peta-peta yang dihasilkan dalam biara-biara, semangat keagamaan cenderung mendominasi pemetaan. Salah satu perkembangan yang menarik adalah adopsi dari prinsip yang dimiliki Yerusalem di tengah peta dunia dan Orient (Asia) di atas peta. Juga, dijadikan sebagai alasan pernyataan agama dan sekaligus untuk penyataan  artistik, peta-peta pada masa ini banyak dilengkapi dengan  hiasan dan dekorasi seperti tampilan malaikat dan gambar-gambar monster imajinasi.

Di dunia Islam kajian ilmu pemetaan dan geografi memiliki kemajuan. Sebuah contoh yang baik pada masa ini adalah karya Al-Idrisi, seorang sarjana Arab yang menetap di Istana Raja Roger II dari Sisilia. Pada periode sekitar 1154  dia menghasilkan sejumlah peta dunia yang  beredar dan buku-bukugeografi. Buku paling pertama yang  ia buat  memiliki  judul yang menyenangkan yaitu "The Amusement of him who desires to traverse the Earth". Hal ini diyakini bahwa  pengaruh pekerjaan Al-Idrisi telah jauh mencapai generasi pembuat  peta Islam menggunakan desain sebagai dasar peta mereka.

Setelah Abad Pertengahan

Di Eropa, periode Renaissance telah membawa banyak perubahan signifikan yang  sangat berpengaruh terhadap pemetaan, diantaranya :
  • Penemuan mesin  cetak oleh Johannes Gutenberg  pada tahun1440, hal ini berarti bahwa biara yang mengemban perintah agama tidak lagi didominasi untuk memproduksi peta
  • Penjelajahan beserta penemuan Amerika dan hubungan dengan Asia mengakibatkan kepentingan yang lebih besar untuk melakukan  migrasi
  • Pertumbuhan rumah penerbitan atau percetakan yang menghasilkan peta yang  dapat diakses oleh semua orang (bukan hanya dimiliki oleh elit  kaya)
  • Pertumbuhan pendidikan untuk umum, yang membawa akan hausnya ilmu pengetahuan.  Dan hal ini  dibantu dengan pembentukan lembaga pendidikan  oleh French Academy  Of  Science, yang didirikan pada tahun 1666 untuk mendorong penelitian ilmiah, termasuk peningkatan pemetaan dan navigasi charting.
Semua ini menyebabkan ekspansi besar-besaran dalam pengetahuan geografi dan pemetaan. Pada awalnya di masa ini berbagai peta dibuat sederhana cenderung berwarna hitam putih seperti menunjukan garis pantai, perbatasan negara, gunung, sungai, nama tempat, dll. Akhirnya  dalam banyak kasus kemudian dilukis menggunakan tangan dengan menambahkan beberapa warna hingga menjadi sebuah bentuk jadi.

Pada akhir tahun 1700-an peta yang menampilkan sebuah tema mulai muncul. Ini digunakan untuk merekam penyebaran dari kejadian-kejadian khusus misalnya, lokasi dari orang-orang yang memiliki penyakit menular atau luasnya kondisi tempat yang terkena banjir.

Semakin beriringnya waktu pembuatan dan pengembangan peta telah menjadi sangat kompleks dan lebih akurat, terutama karena pemahaman akan kondisi Bumi, ilmu matematika dan geografi yang semakin diperluas.

Era Moderen

Pada masa ini atau jaman moderen saat ini, penglolahan pembuatan peta telah sangat jauh dikembangkan dengan teknologi yang sangat canggih. Diantaranya dengan menggunakan sistem satelit moderen dan teknik survey, kartografer komtemporer pada saat ini yang dapat mengukur dan memetakan dengan presisi dan konsistensi yang sangat tinggi. Hingga pada akhirnya peta telah menjadi elemen yang  sangat penting untuk sebagian besat bidang usaha manusia.

Jenis-Jenis Peta

Peta Referensi Umum

Ini adalah peta  sederhana yang menunjukan bentuk fitur fisik (alam dan buatan manusia) yang penting di suatu daerah. Peta ini biasanya dibuat dengan tujuan utama meringkas lanskap untuk membantu penemuan lokasi. Peta jenis ini biasanya mudah untuk dibaca dan dipahami. Sebagian besar pemetaan Bumi pada awalnya dibuat dengan bentuk peta seperti ini.

Pada dasarnya, peta referensi umum dibuat  hanya untuk  menampilkan bantuan dengan model bergaya menarik seperti peta wisata (Tourist Map), peta jalan  adalah  contoh yang  baik pada peta referensi umum ini.

Peta Tematik

Ini adalah peta yang menggambarkan informasi tentang topik tertentu. Detail yang digambarkan pada peta ini dapat  bersifat  fisik, statistik, pengukuran atau penafsiran dan kadang-kadang membutuhkan spesialis pengetahuan oleh si pengguna peta.

Contoh dari peta tematik adalah peta cuaca, geologi peta, dan kepadatan penduduk.

Peta Topografi

Hampir seperti Peta Referensi  Umum, peta Topografi merupakan ringkasan lanskap dan menunjukan  fitur fisik (alam dan buatan manusia) yang penting di suatu daerah. Perbedaan  utamanya adalah peta ini menunjukan elevansi secara lebih rinci.

Karakteristik peta Topografi meliputi :
  • Peta ini menggunakan elevansi garis kontur, dalam hal sederhana garis kontur adalah garis yang menggabungkan poin dari ketinggian yang sama di atas permukaan laut.
  • Peta ini memiliki penekanan pada penunjukan pemukiman manusia (jalan, kota, bangunan, dll), tetapi dapat mencakup beberapa informasi tematik seperti vegetasi atau batas-batas taman nasional.
  • Biasanya diproduksi oleh instansi pemerintah, biasanya oleh lembaga spesialis pemetaan dan mungkin memiliki tujuan sipil dan pertahanan.
  • Memiliki standar definisi  yang baik (atau spesifikasi yang  baik) yang  benar-benar dipatuhi, dan hal  ini bervariasi antar lembaga pemetaan dan skala peta.
  • Peta ini memiliki referensi lokasi yang sangat baik, termasuk lintang dan bujur, dan terkadang memiliki garis grid.
  • Sering  memiliki informasi tambahan seperti panah yang menunjukan arah  utara
Peta Cadastral Atau Peta Perencanaan

Peta cadastral atau kadaster biasanya  dirancang bersamaan dengan perancangan cadastral itu sendiri. Sebuah peta cadastral adalah alat administrasi tanah umum yang tidak memiliki dasar hukum yang nyata. Hal ini selalu dibuat  karena atas dasat permintaan oleh karena itu jarang bahkan tidak pernah ada perubahan. Peta ini digunakan oleh berbagai orang (masyarakat dan profesional) untuk berbagai macam keperluan seperti real estate, manajemen tanah, dan perencanaan pembangunan perkantoran.

Grafik Navigasi Atau Navigation Chart

Navigation Chart menggabungkan  aspek topografi, peta referensi umum dan peta tematik, difungsikan sebagai alat  bantu untuk navigasi kapal, perahu dan pesawat. Pengetahuan khusus sangat diperlukan untuk  dapat  membaca grafik navigasi chart.

Seperti peta topografi, navigation chart biasanya  diproduksi oleh lembaga pemerintahan :
  • Navigtion Chart untuk laut biasanya diproduksi oleh angakatan laut suatu negara dan juga badan pertahanan sipil  atau kewenangan manajemen pelabuhan
  • Navigation Chart untuk udara biasanya diproduksi oleh angkatan udara suatu negara ditambah lembaga sipil yang bertanggung  jawab untuk sipil kontrol lalu lintas udara dan regulasi
Hal yang terpenting dari Navigaition Chart adalah biasanya telah didefinisikan dengan standar ketat yang baik dan harus dipatuhi.

Peta Seri

Berbagai peta yang  merupakan serangkaian atau beberapa bagian dari sebuah peta, misalnya sebuah peta tempat  wisata. Tapi dengan jumlah atau bagian-bagian yang lebih besar maka dari itu disebut  peta  seri (Series Map). 

Peta Seri terdiri dari beberapa macam diantaranya :

  • Peta seri topografi
  • Peta seri spesialis
  • Peta seri waktu
Demikianlah sejarah perkembangan pemetaan Bumi yang dapat  disampaikan oleh salam miztix dari sebelum masehi hingga dijaman moderen saat ini, sampai pada  akhirnya terdapat beragam jenis peta  yang dapat difungsikan sesuai kebutuhannya masing-masing. Semoga artikel ini dapat menjadi wawasan bagi pembaca sekalian.

Tuesday, August 4, 2015

Longplayer Komposisi Musik Terlama Dan Terpanjang Di Dunia

Longplayer adalah komposisi musik terpanjang dan terlama di dunia dengan durasi mencapai seribu tahun lamanya. Musik ini pertama kali dimainkan pertamanya pada pertengahan malam tanggal 31 Desember 1999, dan akan terus bermain tanpa melakukan pengulangan sampai tahun 2999. Dimana pada saat itu siklus perputaran  musik tersebut akan berhenti dan kemudian mengulang kembali. Dirancang dan diciptakan oleh Jem Finer, Artangel commision yang memproduser pertama kali. Dan pada saat ini tersimpan dalam perawatan di Longplayer Trust.
Longplayer Komposisi Musik Terlama Dan Terpanjang Di Dunia
Longplayer Komposisi Musik Terlama Dan Terpanjang Di Dunia

Longplayer dapat kita dengarkan di mercusuar Trinity Buoy Wharf, London. Dimana komposisi musik ini telah dimainkan pada saat dimulai, dan kini dapat diperdengarkan secara live streaming secara global di internet. Atau anda dapat mengunjunginnya di www.longplayer.org

Longplayer terdiri dari karakter perubahan musik yang sedemikian rupa dari hari ke hari,  meskipun hal ini  di luar jangkauan pengalaman setiap orang pada umumnya dari abad ke abad. Ia bekerja dengan cara yang agak mirip dengan sistem planet, yang  diselaraskan hanya setiap seribu tahun sekali. Untuk orbitnya bergerak masuk dan keluar dari fase satu sama lain secara terus menerus melalui pergeseran konfigurasi. Dengan skala yang begitu luas akan tetapi tetap dapat diperhitungkan.

Komposisi Longplayer ini menggunakan sejumlah informasi aransemen yang minimal berikut bahan alat musiknya, sehingga dapat menghasilkan sangat banyak variasi baik dari segi suara dan bentuk. Sementara itu komposisi terdiri dari basis sistem terbuat dari alat musik yang memiliki resonansi yang sangat luas, yang pada dasarnya  tidak terdengar secara sistematis. Adapun bahan alat musik yang digunakan adalah alat  musik yang berasal dari tibet yaitu  'mangkuk bernyanyi' atau Tibetan Singing  Bowls. Yang  memiliki suara sederhana namun kaya akan harmonisasi.

Sebenarnya  komposisi  musik longplayer ini  hanya berdurasi selama 20 menit  20 detik saja, namun  dengan menggunakan algoritma komputer  dan menggunakan beberapa variasi, lagu ini dapat dimainkan selama 1000 tahun tanpa berhenti. Saat ini kita dapat mendengarkan lagu ini di Millenium Dome di London 19th Century Lighthouse di Trinity Buoy Wharf dan tempat-tempat umum lainnya di Inggris, Amerika, Australia, dan Mesir.

Semoga bermanfaat.

Followers